Sesungguhnya Nabi Muhammad s.a.w amat merindui kita

Suatu hari, Nabi bertanya : "Siapakah hamba Allah yang mulia?"
 

Sahabat menjawab: "Para malaikat ya Rasulullah"
 

Sahabat : "Tentulah para nabi, merekalah yang mulia"

... Nabi tersenyum lalu berkata : "Ya, mereka mulia tapi ada yang lebih mulia"
 

Para sahabat terdiam lalu berkata : "Adakah kami yang mulia itu ya Rasulullah..?"
 

Nabi berkata : "Tentulah kalian mulia, kalian dekat denganku, kalian membantu

perjuanganku, tetapi bukan kalian yang aku maksudkan..

Nabi menundukkan wajahnya, baginda menitiskan air mata sehingga membasahi pipi dan janggutnya lalu berkata :-

"Wahai sahabatku, mereka adalah manusia2 yang lahir jauh setelah wafatnya aku, mereka terlalu mencintai Allah & tahukah kalian, mereka tak pernah melihatku, mereka hidup tidak dekat denganku seperti kalian tetapi mereka sangat rindu kepadaku & saksikanlah wahai sahabatku bahawa AKU SANGAT RINDU PADA MEREKA.. MEREKALAH UMATKU..!!"


Ya Allah..

Jika sebelum ini cintaku tidak lagi sempurna.
Sempurnakanlah Ya Allah,
Berilah aku kekutan cinta untuk mencintai dirimu sehebat Rabiatul Adawiyah.
Teguhkan cintaku juga untuk mencintai Nabi Muhammad s.a.w.

Ya Allah,
Akulah insan yang malang kerana mengejar cinta manusia,
Aku alpa dengan segalanya,
Hingga aku leka di ulit sebuah angan- angan yang pasti melalaikan aku Ya Allah.


Titipkanlah rinduku, cintaku, kasihku, ingatanku hanya padamu dan Rasulku ya Allah.
Sesungguhnya aku amat- amat merindui beliau Ya Allah.

Comments

Popular posts from this blog

Ada Apa Dengan Cinta ?

SAKSI DISEBALIK LENSA